Pisah Jalan di Tengah Kompetisi, Pieter Huistra dan Borneo FC Akhiri Kerja Sama

Kamis, 16 Januari 2025 01:46 WITA
Pieter Huistra.
Pieter Huistra. (Foto: Ist)

Samarinda, Sekala.id – Keputusan berat mewarnai perjalanan Liga 1 2024/2025. Kali ini, Borneo FC Samarinda membuat keputusan mengejutkan dengan mengakhiri kerja sama dengan Pieter Huistra, pelatih yang telah menukangi tim selama lebih dari dua musim. Kabar ini resmi diumumkan menjelang pekan ke-19, setelah manajemen klub menggelar evaluasi atas performa tim yang dianggap kurang memuaskan belakangan ini.

Dalam catatan resmi, Huistra telah memimpin Borneo FC dalam 72 pertandingan lintas kompetisi. Rekornya? 38 kemenangan, 15 hasil imbang, dan 19 kekalahan. Meskipun statistiknya cukup solid, manajemen Pesut Etam merasa perlu mengambil langkah tegas demi menjaga ambisi besar klub di sisa musim.

“Terima kasih, Coach. Borneo FC Samarinda dan Pieter Huistra sepakat mengakhiri kerja sama,” tulis manajemen lewat unggahan Instagram pada Kamis (16/1/2025).

Pernyataan itu sekaligus menegaskan bahwa keputusan ini lahir dari profesionalitas dan komitmen untuk mengutamakan kepentingan tim.

Namun, keputusan ini tak luput dari sorotan publik. Di jagat media sosial, komentar netizen pun mengalir deras. Kritik hingga harapan mengiringi perpisahan ini.

“Yang underperform pemain, tapi kenapa yang out coach PH?” keluh @ray_y26, mencerminkan kegelisahan sebagian pendukung yang merasa keputusan ini kurang tepat.

Sementara itu, netizen lain seperti @iryo1994 memilih menyampaikan pesan penuh harapan.

“Selamat jalan, Coach. Semoga di klub barumu lebih gacor dan bisa membuat Borneo FC menyesal memecatmu,” tulisnya.

Meski mengundang pro dan kontra, manajemen Borneo FC tampak tak goyah. Mereka kini berfokus mencari pelatih baru yang dianggap mampu membawa tim kembali ke jalur kemenangan. Langkah ini tentu tak hanya soal prestasi, tetapi juga menjaga gairah ribuan pendukung Pesut Etam yang setia mendukung di setiap laga.

Akankah keputusan ini membawa angin segar bagi Borneo FC? Atau justru menjadi bumerang di sisa musim yang kian kompetitif? Yang jelas, nama Pieter Huistra akan tetap terpatri sebagai sosok yang telah berkontribusi dalam perjalanan tim kebanggaan Samarinda ini. (Jor/El/Sekala)

Bagikan:
Berita Terkait